Berdasarkan pengertuannya Pemutus Daya (PMT) yaitu suatu alat yang digunakan untuk membuka atau menutup suatu rangkaian listrik dalam keadaan normal ataupun abnormal / gangguan.
Berdasarkan cara pemadaman bunga api, pemutus daya dapat di bagi menjadi :
1. Oil Circuit Breaker.
Media pemadaman pada OCB ini adalah minyak yang berfungsi sebagai isolasi. Pemutus ini dapat di bagi kembali menjadi :
- Bulk Oil Circuit Breaker. Pemutus daya jenis ini memiliki jumlah minyak yang banyak.
- Low Oil Content Circuit Breaker. Pemutus daya dengan jumlah minyak yang sedikit.
Sifat bunga api akan tertolak jika didekatkan pada suatu medan magnet. karena adanya tolakan ini maka panjang ktritis bunga api akan terlampaui dan bunga api akan padam.
3. Pemutus Daya Semburan Udara.
Pemadaman bunga api ini dilakuakn dengan menghembuskan udara atau tiupan udara.
- Udara bertekanan didapat dari fuffer yang di gerakan mekanisme circuit breaker.
- Udara bertekanan tinggi didapat dari kompresor yang ditampung dalam tangki.
Pemutus jenis ini mempunyai kontak utama dan kontak bantu yang berbentuk tanduk. kontak pertama akan terbuka terlebih dahulu sedang kontak bantu masih tetap terhubung. Selanjutnya kontak bantu terbuka dan terjadi loncatan bunga api antara kontak bantunya. Udara disekitar bunga api menjadi panas dan terjadilah aliran udara ke atas.
Karena bentuknya seperti tanduk maka, makin keatas makin jauh dan bunga api akan semakin panjang dan melampaui panjang kritisnya, kemudian padam. Pemutus dayya semacam ini digunakan sampai tegangan 30 kV terutama pada jaringan Over Head dan lokasinya bukan lokasi hazardous.
5. Pemutus daya Gas (SF-6)
Pemutus daya yang menggunakan gas SF-6 untuk memadamkan bunga api yang terjadi selama pemutusan/penutupan.
Pemutus daya jenis lainnya
0 comments:
Posting Komentar